Rabu, 11 Mei 2011

"ketika bermusik tidak secara sederhana"

Perkembangan di zaman sekarang teknologi begitu pesat , dalam hal ini yang di manfaatkan oleh para musisi-musisi untuk membantu dalam proses pembuatan sebuah lagu dan untuk promosi album
mereka, tapi di lihat dari perkembangan musisi sekarang mereka lebih suka mengandalkan teknologi sebagai alat untuk membantu mereka dalam proses pembuatan lagu agar hasilnya lebih sempurna dan supaya tidak ada cacat dalam lagu tersebut.
Banyak software-sofware yang di pergunakan dalam proses pembuatan lagu seperti 

Auto - Tone EVO
 untuk  Vst effect yang digunakan untuk melakukan koreksi pada pitch vocal dan bisa menaikan atau menurunkan scale misalnya kita menyanyi di scale- C bisa di menaikkan ke scale D dan bisa menurunkan ke scale A.

“ Adobe Audition “
 untuk  penggunaan multitrack dan membuat komposisi suara dengan cara menggabungkan beberapa suara dan bisa juga untuk memotong lagu.

“ Nuendo & Cubase “
software untuk membantu kita dalam pengerjaan project di studio recording dan mempermudah dalam mengerjakan suatu project recording dan audio editing.

Fruity Loops studio
Software produksi musik yang lengkap untuk menghasilkan atau menciptakan suatu musik ,fitur fruity loop sudah mencakup semua instrumen musik dari mulai drum, gitar, bass, piano dll, karena kemudahannya tanpa menjadi seorang ahli musik pun kita bisa menciptakan sebuah musik yang beragam dan bagus.

Menjadi musisi jangan selalu ketergantungan dengan alat atau software seperti itu, jadilah musisi yang sederhana dengan menggunakan alat atau instrument yang ada dengan kemampauan yang kita bisa dan berusaha semampu kita, jangan pernah tidak jujur dalam bermusik.

  

Selasa, 19 April 2011

"Musisi-musisi yang bersolois"

Saya mencoba bertanya-tanya mengapa cukup banyak Musisi-musisi di luar sana setelah sukses dengan bandnya dari penjualan album-albumnya dengan single lagu yang ngehits dan selalu menduduki chart-chart acara di televisi & radio di berbagai negara dunia. Salah satu personilnya mencoba untuk mengeluarkan album solo mungkin untuk mengembangkan sesuatu yang baru di musik atau lebih untuk mengeksplore dan menuangkan semua kreatifitasnya di musik.
 Julian Casablancas ( The Strokes )

Lebih dikenal sebagai lead vocalist dari band rock The Strokes mengeluarkan album solonya Oktober 2009 berjudul  "Phrazes for the Young" dengan single “ 11th Dimension” agak berbeda lagunya tapi menarik dengan karakter vokal dia yang tidak bisa lepas dari The Strokes dan kini bersama The Strokes mengeluarkan album ke 4 berjudul  Angles (2011).











Brandon Flowers ( The Killers )
 
Frontman, vocalist serta keyboardist dari band rock asal Las Vegas The Killers telah mengeluarkan album  solo pada tahun 2010 berjudul "Flamingo" dengan single “ Crossfire” & “Only the Young” September 2010  album ini pernah menduduki peringkat 1 di chart di UK.








Kere Okereke ( Bloc Party)

Seorang lead singer dan rhythm guitarist dari indie rock band Bloc Party yang berketurunan Nigerian ini mengeluarkan album solo berjudul "The Boxer" dengan single pertamanya “Tenderoni” yang rilis pada bulan Juni 2010.














 Alex Turner (Arctic Monkeys,The Last Shadow Puppets)
Seorang vocalist, guitarist dan songwriter dari Inggris indie rock band Arctic Monkeys dan mempunyai side project band The Last Shadow Puppets, pada Maret 2011 alex turner membuat 6 track lagu untuk solo album dan juga soundtrack film Submarine yang sudah rilis pada 18 maret 2011. bersama Arctic Monkeys mengeluarkan album ke 4 berjudul  Suck It and See (2011)











Thom Yorke ( Radiohead )


Vocalist dan songwriter dari alternative rock band Radiohead merilis album debut solonya pada tahun 2006 "The Eraser" berbeda dengan radiohead kali ini thom yorke mencoba dengan memainkan electronic musik dan programming untuk album solonya dan album The Eraser pernah menduduki chart di UK peringkat 3 dan peringkat 2 di US









Morrissey ( The Smith )

Seorang singer dan songwriter berkebangsaan Inggris, dia merupakan vokalis dari band The Smith yang bubar pada tahun 1987, Morrissey tetap melanjutkan karier di dunia musik sebagai solois. Dan telah mengeluarkan 8 album dan 2 album live, Di Indonesia sendiri banyak band atau group musik yang terinspirasi dari karya musik The Smiths ataupun Morrissey.

sebenarnya masih banyak lagi musician yang mecoba untuk membuat album solo padahal dia sudah mempunyai band dan cukup sukses, dan saya hanya mencoba mengambil contoh untuk sekedar di review saja.

Minggu, 10 April 2011

konspirasi hening


Kemarin malam saya telah menonton film dokumenter malpraktik medik “ Conspiracy of Silence ” yang diputar secara gratis di Kineforum , Taman Ismail Marzuki. Film tersebut mengangkat kisah tentang upaya pencarian akan kesehatan dan keadilan di bidang layanan kesehatan di indonesia yang semuanya berakhir pada titik nol. Karena begitu kuatnya Korps kedokteran di indonesia sehingga hak pasien seolah sengaja didiamkan dan terbiarkan tanpa perlindungan pemerintah. Kisah seorang perempuan yang memperjuangkan ibunya untuk mendapatkan keadilan karena ibunya korban dari malpraktek dan seorang ibu dengan dua anak kembar balitanya yang telah menjadi korban malpraktek menjadi bagian dari film ini.
Sampai kapan konspirasi hening ini akan terjadi di negara kita?
kalau pemerintah masih saja acuh tak acuh dengan masalah ini dan hanya bisa membiarkan saja..

Selasa, 15 Maret 2011

ketika religius mengalir dalam lagu

Coba kita   bisa
simak pada lagu Efek Rumah Kaca
- debu - debu berterbangan
pada          awal
lagu terdapat lrik

" Demi masa sungguh kita 
tersesat membiaskan yang 
haram karena kita manusia " 


kalau kita pahami ada unsur religi dalam lagu tersebut mengambil dari  QS. Al - Ashr.


ada sebuah genre musik "American Christian Metalcore"
aliran musik metalcore dengan lirik lagu yang bertemakan religius terdapat pada band :
Underoath, Haste The Day, The Devil Wears Prada, As I Lay Dying dan sbg.

















itu semua tergantung orang yang menilai apakah segi kualitas musiknya dan tema lirik lagu yang di sampaikan kepada penikmat musik itu bisa di terima atau cenderung cuma sebagai pendengar musik saja..

sebuah lagu yang berujung pada kebaikan itu religius untuk jadi religi gak harus dengan lirik bertema keTuhanan, dengan tema kemanusiaan juga religius.

Senin, 28 Februari 2011

Regina Spektor & Soundtrack



















Seorang  American singer dan juga  pianist ini  telah mengeluarkan  6 album termasuk album Live in London, pertama kali saya mendengar regina spektor pada album Begin To Hope (2006), banyak single yang sukses di  album itu "Fidelity" , "On The Radio" , "Better"  yang  juga di cover  oleh
Dashboard  Confessional pada tahun  2007.

Mengenai soundtrack regina spektor juga banyak mengisi soundtrack pada  film (500) Days of Summer dengan lagu "Us" dan "Hero" alunan piano dan suara violin perpaduan klasik dan modern yang khas eropa banget.
regina juga mengisi pada serial drama Grey's Anatomy dan pada tahun 2010 single "Fidelity" menjadi ost dari film Love and Other Drugs.

sebuah  soundtrack  memang sudah  bagian dari film,  membuat agar film itu menjadi menarik untuk di tonton dan menandakan ciri khas dari genre film tersebut. misalnya film drama  romance  biasanya di isi dengan lagu yang bergenre pop, jazz atau rock dengan lirik lagu yang romance.

Kamis, 24 Februari 2011

Review Ost Pintu Terlarang


Sebuah karya film tanpa ada scoring atau soundtrack di dalamnya terasa  ada yang  kurang dari  film tersebut , saya  mau  mencoba mengeriew dari sudut pandang yang saya peroleh.

Sutradara  Joko Anwar turut mengisi soundtrack film ini  dengan membuat project  band “Mantra” bersama dengan Zeke Khaseli (Zeke And The Popo ),  Anda (bunga),  Leonardo Ringo,  Emil Hussein (Naif), Yudhi Arfani dan Mian Meuthian dengan ber genre Americana / Folk Rock.
Di lagu pertama  “Mantra - Why”  karakter vocal joko anwar  yang beralunan folk dan di iringi permainan gitar anda (bunga) yang  blues rock dan ditambah suara piano oleh zeke khaseli  menjadi awal lagu yang menarik, Mantra cukup banyak mengisi soundtrack ini  dengan  4 lagu.
 “Sore – Nancy Bird” mengisi lagu ke dua dengan alunan piano di awal  lagunya  membuat kental  unsur  jazznya, kalau anda pernah dengar  lagu-lagu dari sore ini cukup berbeda. 
di  track ini paling saya suka ” Sore Feat Tilly ‘The Chekinks’ “ –  Lullaby Blues  dengan percampuran unsur  folk  dengan blues dan karakter vocal  yang  jazz menambah perpaduan dari lagu ini.
Selain itu ada juga lagu di soundtrack ini menjadi  favorit saya  “Alfred Ayal -Merry Mist” lantunan singer jazz ini dapat membawakan suasana jazz yang easy leastening bagi penikmat music jazz atau bukan penikmat jazz sekalipun.
  
Di lihat dari segi filmnya pintu terlarang dan  soundtracknya   memang agak berbanding dengan filmnya yang bergenre horor  dengan lagu soundtracknya yang bernuansa Folk, Jazz dan Blues.
kita juga patut memberikan apresiasi   dengan  film  dan  musik  karya  anak  bangsa kita sendiri.  Film ini di tanggapi positif dunia internasional saat perilisannya di banyak festival.

Endah N Rhesa - Waiting

 

Video yang simpel dan kreatif dari album ke 2  
Endah N Rhesa - Look What We've Found
 merupakan video pertama yang di buat di album kedua ini...